Kamis, 23 Januari 2014

Stop Motion karya pertama kita

Stop Motion ini adalah karya multimedia kami untuk yang pertama kalinya,
by :
1. Devi Syavera
2. Diah Ita Ayu Paramis
3. Nurdiah Septianingsih
4. Nurul Diyah Anggraeni

Selamat menyaksikan :)


Senin, 20 Januari 2014

Cara Menyolder Yang Baik dan Benar

Cara Menyolder Yang Baik dan Benar




Soldering (proses menyolder) didefinisikan dengan “menggabungkan beberapa logam (metal) secara difusi yang salah satunya mempunyai titik cair yang relatif berbeda”. Dengan kata lain, kita bisa menggabungkan dua atau lebih benda kerja (metal) dimana salah satunya mempunyai titik cair relatif lebih rendah, sehingga metal yang memiliki titik cair paling rendah akan lebih dulu mencair. Ketika proses penyolderan (pemanasan) di hentikan, maka logam yang mencair tesebut akan kembali membeku dan menggabungkan secara bersama-sama metal yang lain. Proses menyolder biasanya diaplikasikan pada peralatan elektronik untuk menempelkan/menggabungkan komponen elektronika pada papan circuit (PCB).


Untuk melakukan penyolderan tentu saja diperlukan kemampuan atau keahlian (skill). Ada beberapa langkah yang harus kita ketahui sebelum kita menyolder, diantaranya :

Peralatan

Peralatan yang dibutuhkan pada waktu menyolder, diantaranya :


  • Timah solder/Tinol (metal yang mempunyai titik cair cukup rendah sehingga mudah mencair);
  • Multitester/Multimeter (digunakan untuk memeriksa komponen sebelum disolder)
  • Penjepit/tang (digunakan untuk menjepit kaki komponen elektronika yang akan di solder, sehingga komponen tersebut mudah dipasang dan tidak terlalu panas karena sebagian panas akan disalurkan pada penjepit);
  • Penghisap solder (digunakan untuk membersihkan tinol baik yang ada pada PCB maupun komponen, juga digunakan untuk mempermudah waktu mencabut komponen dari PCB);
  • Dudukan solder (digunakan untuk menyimpan solder yang panas ketika sedang tidak digunakan).

Persiapan

Dipasaran terdapat solder yang mempunyai rentang daya antara 15 watt s/d 40 watt. Semakin besar tegangannya, solder tersebut akan semakin panas. Dalam pemilihan solder yang harus kita perhatikan adalah benda kerja yang akan di solder. Untuk menyolder komponen elektronika dianjurkan menggunakan solder yang berkekuatan 30 watt, supaya tidak terlalu panas yang menyebabkan komponen yang disolder menjadi rusak.

Periksa PCB dan komponen elektronika yang akan di solder. Pastikan bahwa komponen-komponen tersebut bisa berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.


Proses Penyolderan


  • Bersihkan PCB dari kotoran atau minyak dengan menggunakan kain wol dan thinner atau menggunakan alat pembersih yang lain. Hindarkan alat pembersih yang bisa menyebabkan korosi pada PCB maupun jalur-jalur yang ada pada PCB
  • Bersihkan komponen-komponen elektronika yang akan di solder, terutama bagian yang akan di solder (kaki-kakinya) dengan menggunakan kain atau ampelas.
  • Panaskan solder sampai solder tersebut mampu mencairkan tinol
  • Pasang komponen yang akan di solder pada PCB kemudian lakukan penyolderan. Jangan memasang komponen sekaligus tetapi bertahap satu persatu (pasang satu komponen, terus lakukan penyolderan kemudian dipotong kaki-kakinya, setelah selesai baru pasang lagi komponen yang lainnya). Dahulukan menyolder komponen yang paling tahan terhadap panas.. Untuk komponen seperti IC, usahakan jangan menyolder secara langsung ke PCB karena panas akibat penyolderan bisa merusaknya, tetapi gunakan socket/dudukan untuk memasangnya. Socket digunakan untuk menjaga supaya IC tidak terkena panas pada waktu menyolder, selain itu juga untuk mempermudah penggantian bila IC-nya rusak karena IC termasuk komponen yang paling sering mengalami kerusakan.

Cara pemasangan komponen pada PCB, yaitu dengan cara menacapkan kaki-kaki komponen tersebut pada lobang yang sudah disediakan pada PCB. Setelah di tancapkan, bengkokkan kakinya + 45o supaya komponen tersebut tidak terlepas dan untuk mempermudah pada waktu menyoldernya.

Solderan yang baik adalah solderan yang berbentuk gunung dengan ketinggian+ 0,75 mm


Pemeriksaan 

Setelah semua komponen di solder, proses terakhir adalah memeriksa jangan sampai ada solderan yang kurang baik atau komponen yang rusak akibat panas dari solder. Juga memerika jalur-jalur yang ada pada PCB jangan sampai ada yang rusak atau saling berhubungan akibat lelehan tinol yang akan mengakibatkan hubungan pendek


Pelapisan

Proses terakhir setelah semua proses di atas selesai adalah memberi lapisan terutama pada bagian bawah PCB yang ada soldernya dengan bahan yang bersifat isolator, misalnya cat/vernish. Hal ini dilakukan supaya rangkaian tadi terhindar dari korosi akibat oksidasi.

Kamis, 09 Januari 2014

Dasar Kompetensi Keahlian (DKK)


K3LH - Posisi Duduk yang Baik dan Benar Saat Menggunakan Komputer

Pada artikel ini saya akan berbagi tips posisi duduk saat menggunakan komputer yang baik dan benar.
75b92a93dcc56264355bec7f86cdfed9_ergosensor1


  • Posisi paha Anda sebaiknya horizontal sejajar dengan lantai tempat Anda bekerja

  • Telapak kaki menapak ke lantai.
  • Bantalan dari kursi dapat menopang punggung Anda yang bawah, sehingga punggung dapat tetap tegak
  • Jangan menggunakan posisi duduk yang sama jika bekerja cukup lama, ubahlah posisi duduk Anda sesekali
  • Jangan membungkuk, rileks dan nikmati duduk yang santai
  • Kepala tidak terlalu condong ke depan, tegak.
  • Posisi Monitor Yang Tepat
  • Tidak ada penghalang Anda dengan monitor yang menyebabkan monitor tidak dapat dilihat dengan baik karena kotoran atau debu yang menempel
  • Atur kecerahan dan ketajaman gambar monitor yang pas untuk mata
  • Atur posisi monitor jangan sampai memantulkan cahaya yang menyilaukan
  • Atur posisi atas layar monitor sejajar atau sedikit di bawah tatapan mata
  • Jarak antara mata ke monitor adalah berkisar antara 0,5 sampai 0,6 meter
  • Posisi Meja Komputer yang Nyaman
  • Taruhlah keyboard Anda dengan posisi yang membuat lengan menjadi rileks dan nyaman
  • Usahakan posisi siku dengan meja membentuk sudut 90 derajat
  • Pergelangan tangan Anda berada pada posisi netral, lurus serta nyaman
  • Saat mengetik usahakan pergelangan tangan Anda ada pada posisi yang tetap, namun bisa menjangkau tombol keyboard dengan jari
  • Tempatkan mouse dekat dengan keyboard, sehingga Anda tidak kesulitan menggerakan tangan terlalu jauh untuk menggunakannya.
Posisi duduk yang salah 


 Duduk terlalu menyandar atau sebaliknya, terlalu membungkuk bukanlah posisi ideal. Selain membebani tulang punggung, posisi ini juga meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis dan bahkan bisa mempengaruhi suasana hati. Nah lho.

Posisi ideal untuk duduk maupun berdiri adalah tegak, tidak terlalu menyandar ataupun membungkuk. Berbagai penelitian telah mengaitkan kesalahan posisi duduk maupun berdiri dengan berbagai risiko penyakit kronis, mulai dari diabetes mellitus hingga gangguan jantung.
Dampak lain dari salah posisi saat duduk antara lain sebagai berikut, seperti dikutip dari MSNBC, Senin (5/11/2012).


1. Penyebab galauDalam penelitian terbaru di San Francisco State University, sekelompok relawan diminta berjalan dengan posisi membungkuk dan sebagian lagi berjalan dengan posisi normal. Relawan yang berjalan dengan posisi membungkuk terbukti lebih rentan mengalami depresi.
"Bahkan bahasa kita mencerminkan hubungan ini. Orang yang lemah dikatakan tidak punya tulang dan orang yang bangga dikatakan punya tulang punggung," kata Carol Krucoff, instruktur yoga dan pengarang buku Healing Yoga for Neck and Shoulder Pain.


2. Menyiksa usus dan organ dalam lainnyaSteven Weiniger, penulis buku Stand Taller, Live Longer mengatakan bahwa duduk maupun berdiri dalam posisi bungkuk membuat usus ikut terlipat. Menurutnya, kondisi ini bisa memperlambat segala proses di dalam tubuh yang melibatkan organ-organ tersebut.
Selain dengan menghindari posisi membungkuk, risiko usus terlipat juga bisa dihindari dengan melakukan beberapa gerakan olahraga. Salah satunya seperti yang dilakukan dalam yoga adalah Cobra, yakni tengkurap dengan posisi tangan mendorong tubuh bagian depan setinggi mungkin tapi kaki tetap berada di lantai.



Sekian dari s
aya. Semoga dapat membantu Anda dalam memaksimalkan kerja Anda khususnya saat berada didepan Komputer ataupun Laptop.